Bagi sahabat-sahabat yang ingin kuliah, namun kesulitan dalam hal pembiayaan, ada salah satu solusi.
Lembaga Ilmu Pengetahuan Islam dan Arab (LIPIA) adalah salah satu solusi. Bisa dibilang, hampir semua alumni Tarbiyatut Tholabah yang masuk di LIPIA adalah mereka yang memang pingin kuliah tapi terkendala biaya. (termasuk saya. hehehe...)
Mengapa LIPIA menjadi solusi?
salah satunya karena LIPIA memberikan beasiswa penuh bagi SELURUH mahasiswa/i yang masuk dan diterima setelah lolos seleksi. selain beasiswa gratis kuliah, LIPIA juga memberikan uang saku bulan bagi SELURUH mahasiswa/i sebesar 100 riyal (sekitar 250 ribu/bulan) untuk tingkat I'dad Lughawy dan 200 riyal untuk tingkat Takmily, Diploma, dan Syariah.
tidak hanya itu, LIPIA juga memberikan fasilitas asrama gratis. hanya saja, kapasitas asrama yang terbatas membuat siswa harus bersaing dengan yang lain. tapi jangan khawatir, biasanya mahasiswa baru (I'dad) akan diprioritaskan untuk bisa menempati asrama.
fasilitas di asrama juga bisa dibilang cukup. penghuni mendapatkan satu kasur setiap orang, almari, dan beberapa kegiatan yang bisa membantu kemampuan mahasiswa. di antara kegiatan itu adalah; bimbingan hafalan Alquran, diskusi, ngaji kitab bersama ustadz-ustadz, dan lain-lain.
selain itu, setiap mahasiswa juga akan mendapatkan buku pegangan kuliah. termasuk juga kitab-kitab gede berbahasa Arab yang kalau kita akan eman membelinya karena pertimbangan harga. juga ada dokter yang selalu setia memeriksa dan memberi anda obat. lagi-lagi gratis!!! tidak ada yang bayar. ini sungguhan. tidak bercanda.
bagi yang gemar berolahraga, di Asrama juga ada lapangan untuk maen sepak bola, bulu tangkis, dan voli. jadi, selain menyehatkan rohani anda, di Lipia juga menyehatkan fisik Anda.
dosen-dosen yang mengajar adalah para pakar di bidang masing-masing. mereka antara lain berasal dari Arab SAudi, Mesir, Sudan, Syiria, dan beberapa dosen dari Indonesia yang kapabilitasnya tidak diragukan lagi.
perkuliahan berlangsung setiap hari dari jam 07.00 -- 12.00 WIB. dan menggunakan bahasa Arab sebagai bahasa pengantar karena memang buku pegangannya juga berbahasa Arab.
Selasa, 15 April 2008
Rapat Panitia MUBES
Ahad, 13 April 2008--Panitia Pelakana Musyawarah Besar Wadah Silaturrahim Alumni Tarbiyatut Tholabah (MUBES II) mengadakan rapat perdana di Base Camp Wasiat di gg. Bungur Ciputat.
rapat yang dipimpin langsung Ketua Panitia, Moh. Arifin (Sambeng), itu dimulai sejak pukul 13.00 hingga sore hari. agenda rapat kali ini adalah pembagian Job discription masing-masing panitia.
rapat yang dipimpin langsung Ketua Panitia, Moh. Arifin (Sambeng), itu dimulai sejak pukul 13.00 hingga sore hari. agenda rapat kali ini adalah pembagian Job discription masing-masing panitia.
Langganan:
Postingan (Atom)
Blog Archive
Popular Posts
-
Malam itu saya sengaja membuka-buka buku Album Kenangan MA Tabah milik saya. Di halaman pertama daftar guru, mata saya langsung tertuju p...
-
Bagi sahabat-sahabat yang ingin kuliah, namun kesulitan dalam hal pembiayaan, ada salah satu solusi. Lembaga Ilmu Pengetahuan Islam dan Arab...
-
Senin, 5 Mei 2008 | 10:51 WIB Siapa yang tidak kesal melihat si mulut besar atau si tukang ngeyel mengatakan sesuatu yang melenceng dari...
-
Alhamdulillah Laporan pertanggung jawaban (LPJ) Pengurus WASIAT JAKARTA masa khidmad 2013-2015 telah selesai dan alhamdulillah di trima oleh...
-
Oleh: Drs. H. Hamid Syarif, MA* Pada awalnya, para the founding father pondok pesantren; kiai, ulama, masyayikh, dan asatidz mendirikan atau...
-
JAKARTA - Wadah Silaturrahim Alumnni Tarbiyatut Tholabah di Jakarta (WASIAT) kembali menggelar Festival Hadrah Nusantara Ke-III. Festival...
-
Ketua Bidang Penyuluhan dan Pendidikan Lembaga Menanggulangi Masalah Merokok (LM3), Fuada Baradja, memberikan ilustrasi yang cukup mencengan...
-
Assalamu'alaikum Wr. Wb. Salam sejahtera bagi kita semua. Dalam beberapa waktu belakangan ini Kelompok Islamic State of Iraq and Suria...
-
Rangkaian Acara Haul KH Musthofa ke 67 di Pondok Kranji Kec. Paciran Lamongan.