Grup Hadrah Wasiatul Musthafa

CIPUTAT - Salah satu kesenian yang mulai jarang ditemui adalah seni hadrah. Seni hadrah identik dengan alat-alat kuno dan lagu yang itu-itu saja. Mungkin inilah yang membuat seni hadrah tidak banyak dilirik orang. Padahal, dengan kreatifitas dan kemampuan memainkan alat, bisa menghasilkan musik yang tak kalah dengan seni lainnya yang sejenis, marawis misalnya.

Wadah Silaturrahim Alumni Tarbiyatut Tholabah Kranji (WASIAT) di Jakarta yang merupakan alumni pondok tradisional merasa berkewajiban untuk menjaga salah satu aset budaya dan kesenian khas pondok tersebut. Untuk itulah, walaupun sudah lulus dan menjalani perkuliahan di kampus Ibukota, para santri tersebut tak melupakannya.



Salah satu buktinya adalah membentuk grup hadrah yang diberi nama Washiyyatul Musthafa. Grup hadrah ini sudah beberapa kali diundang untuk mengisi berbagai acara di seputaran Jabodetabek. PBNU adalah salah satu organisasi yang paling sering mengundangnya. Utamanya di acara istighotsahan rutin yang diadakan di gedung PBNU.

Digawangi oleh para penabuh alat yang andal dan vokalis bersuara merdu, grup ini bisa menjadi salah satu pilihan tepat bagi masyarakat yang menginginkan hiburan yang islami dalam acaranya, seperti pernikahan, aqiqahan, syukuran haji, ataupun syukuran wisuda, dan lain-lain.

Grup hadrah Washiyyatul Musthafa selalu siap mendukung acara keagamaan yang diadakan masyarakat sekitar Jabodetabek. Untuk mengundang, bisa menghubungi kontak person: 0858 8385 4957 (Abrohul Isnaini).